Langkah-langkah Budidaya Jagung

Jagung adalah salah satu komoditas yang paling banyak produksi dan budidayanya. Namun, untuk melakukan budidaya jagung, ada beberapa langkah-langkah yang perlu kita lalui. Apa saja langkah-langkah untuk memulai budidaya jagung? Mari kita bahas.

Langkah-langkah Budidaya Jagung

1. Pemilihan Bibit

Kita harus memilih bibit jagung berkualitas unggul, entah itu hibrida maupun varietas lokal. Pilihan bibit kita juga harus sesuai dengan kondisi lahan dan iklim. Jangn lupa memastikan daya tumbuh bibit lebih dari 95%.

2. Pengolahan Lahan

Persiapan lahan yang bisa kita lakukan termasuk mengolah lahan dan pembersihan gulma. Kita bisa menggemburkan tanah dengan mencangkul atau menggunakan alat pertanian. Tidak lupa juga untuk memastikan tanah dalam kondisi lembab tetapi tidak tergenang air. Gulma dan tanaman sisa juga perlu kita bersihkan untuk menghindari persaingan nutrisi dengan jagung.

3. Penanaman

Kita bisa mulai dengan membuat lubang tanam dengan kedalaman 3-5 cm dan jarak antar lubang sekitar 70-80 cm x 20-40 cm, tergantung pada varietas yang ditanam. Masukkan 1-3 biji per lubang. Penanaman ini sebaiknya dilakukan pada awal musim hujan atau saat kondisi tanah cukup lembab.

4. Pemupukan

Pemupukan yang kita lakukan harus sesuai dan baik untuk tanaman jagung kita. Kita bisa memberikan pupuk dasar berupa pupuk organik, misalnya pupuk organik hayati BIO-TRENT Decomp yang bisa merombak bahan organik sisa-sisa tanaman sebelumnya. Hal ini dilakukan sebelum tanam. Selain pupuk dasar sebelum tanam, kita juga bisa memberikan pupuk sesuai kebutuhan tanaman selama fase pertumbuhan. Pemupukan ini biasanya bisa kita lakukan saat tanaman jagung berumur 10-15 hari dan 20-30 hari setelah tanam.

Kita bisa memberikan pupuk organik hayati BIO-TRENT Multiguna untuk melakukan pengendalian hayati dan pemberian nutrisi NPK yang tanaman jagung butuhkan. Mikroorganisme seperti Rhizobium sp., Azotobacter sp., dan Streptomycetes sp., serta mikroorganisme positif lainnya yang diproses secara fermentasi dan menghasilkan asam humat, asam fulvat, asam amino, asam laktat, hormone tumbuh atau ZPT, dan enzim perombak bahan organik.

 

Penutup

Mikroorganisme yang terkandung dalam BIO-TRENT Multiguna akan bekerja secara sinergis untuk merombak bahan organik yang ada di tanah, sebagai penyedia hara, penyedia hormon tumbuh, dan membantu mengendalikan penyakit. BIO-TRENT dapat menghemat pemakaian pupuk kimia dan meningkatkan produksi tanaman jagung.

PT. Biosindo Mitrajaya merupakan perusahaan yang berfokus pada penguraian bakteri dengan bantuan mikroba di dalam produk-produk yang dihasilkan. Dengan menggunakan bahan-bahan serta cara yang alami dan organik, tidak hanya menjaga tanaman Anda tetap sehat, juga dapat mendukung pelestarian lingkungan. BIO-TRENT dan AZOTRENT (pupuk organik versi padatnya) juga dapat membantu mengolah tanah tempat kita menanam tanaman jagung kita sehingga tetap subur untuk jangka waktu yang lama. Ini dapat menjaga kestabilan kualitas hasil panen.

Silakan pesan BIO-TRENT dan AZOTRENT melalui akun resmi Shopee PT. Biosindo Mitrajaya. Mari kita jaga tanaman jagung kita tetap sehat agar dapat menghasilkan hasil panen yang berlimpah dan sehat. Kita sebagai petani juga bisa mendapatkan keuntungan yang terus bertambah.

 

BACA JUGA

Solusi Hama dan Penyakit pada Jagung

Rekomendasi Produk Pupuk BIO-TRENT

Manfaat Kandungan Gizi Jagung Bagi Tubuh

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
PRODUK UNGGULAN

Konten Terbaru Lainnya

Artikel

Manfaat Probiotik Udang

Dalam melakukan budidaya udang, kita juga harus memperhatikan kesehatan serta

Hubungi Kami Untuk Dapatkan Penawaran Terbaik

Punya pertanyaan atau ingin melakukan konsultasi lebih lanjut terhadap kebutuhan Anda saat ini? Hubungi kami untuk mendapatkan layanan konsultasi profesional tanpa biaya sekarang juga

× Konsultasi