Ini Dia, Cara Ampuh Mengatasi Ganoderma sp. pada Kelapa Sawit

Pastinya kita tidak lupa soal Ganoderma sp. yang terkenal memberikan banyak kesulitan bagi perkebunan-perkebunan sawit. Jika infeksi Ganoderma sudah tersebar di sebuah perkebunan sawit, pasti akan meningkatkan potensi kematian kelapa sawit dalam jumlah besar. Hal ini dapat menyebabkan penurunan produksi dan kerugian besar terhadap perkebunan kelapa sawit. Lalu, bagaimana cara mengatasi penyakit Ganoderma ini tanpa menimbulkan kerusakan lebih lanjut pada kelapa sawit?

Apakah Fungisida Cara yang Tepat untuk Mengatasi Ganoderma sp.?

Banyak orang yang menginginkan hasil instan dengan membunuh jamur Ganoderma pada tanaman kelapa sawit mereka. Beberapa menggunaakan fungisida kimiawi yang khusus membunuh Ganoderma. Memang, dengan menggunakan fungisida, kita bisa mendapatkan hasil yang instan. Namun, dengan menggunakan pengendalian kimiawi semacam ini, tanaman kelapa sawit dan tanah kita juga rentan terkena akibat kimianya yang berbahaya.

Lalu, apa solusinya? Bagaimana kita bisa mengatasi penyakit Ganoderma pada Kelapa Sawit?

Lawan yang Tepat untuk Mengatasi Ganoderma sp. pada Kelapa Sawit

Mikroorganisme seperti Trichoderma, Penicillium sp., dan Gliocladium sp. adalah beberapa jenis jamur yang menunjukkan sifat yang berlawanan dengan Ganoderma sp., sehingga dapat berperan sebagai mikroorganisme penyeimbang biologis yang efektif terhadap Ganoderma. Mikroba seperti Trichoderma yang dapat menghambat pertumbuhan Ganoderma dapat menguntungkan para petani sawit yang ingin menyeimbangi dominasi Ganoderma pada perkebunan sawit mereka.

Salah satu produk pupuk organik hayati yang mengandung bakteri Trichoderma sp. adalah AZOTRENT dan DECOTRENT. Selain produk pupuk padat tersebut, ada juga BIO-TRENT yang mengandung mikroorganisme positif seperti Streptomycetes sp. yang juga memiliki kemampuan biocontrol sebagai anti Ganoderma. Mikroorganisme lainnya di dalam ketiga produk ini juga dapat membantu merombak bahan organik yang terdapat dalam tanah, udara, dan lingkungan sekitar kelapa sawit untuk membantu penyuburan tanah dan pertumbuhan kelapa sawit.

Bagaimana Cara Kerja Trichoderma dalam Mengatasi Ganoderma sp.?

Dalam cara kerjanya, Trichoderma sp. tidak membunuh Ganoderma sp. seperti yang dilakukan fungisida kimia. Tetapi, mikroba ini mengalahkan dominasi Ganoderma sp. pada tanaman kelapa sawit sehingga mereka dikalahkan oleh kumpulan Trichoderma.

Daripada seperti membunuh nyamuk dengan semprotan nyamuk yang mematikan, Trichoderma dan mikroorganisme lain yang terdapat dalam beberapa pupuk hayati organik menciptakan lingkungan yang tidak nyaman bagi Ganoderma untuk berkembang biak. Sehingga, tanaman kelapa sawit dapat terbebas dari jamur Ganoderma sp. ini.

Berapa dosis AZOTRENT dan DECOTRENT yang harus digunakan?

Ketiga produk ini memiliki dosis takar dan waktu yang berbeda-beda untuk setiap pemupukannya. Misalnya, kita menggunakan AZOTRENT Sawit 250gr/pohon, 1 kali setahun, jika pohon belum menghasilkan, jika pohon sudah menghasilkan, kita dapat menggunakan 250-500gr/pohon, 1-2 kali dalam setahun. Sedangkan untuk DECOTRENT, kita dapat menggunakan sebanyak 250-500gr/pohon pada daerah perakaran, 1 kali setahun jika telah terkena penyakit Ganoderma.

Untuk dosis serta aturan pakai produk yang lengkap dalam berbagai masa tanaman, termasuk BIO-TRENT, dapat dilihat pada kemasan pupuk masing-masing.

Penutup

Mari kita jaga tanaman kelapa sawit kita dengan baik, mengatasi permasalahaan Ganoderma yang mengganggu, sekaligus menjaga agar tanaman tetap subur dan produktif.

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
PRODUK UNGGULAN

Konten Terbaru Lainnya

Artikel

Manfaat Susu Kedelai

Susu kedelai, atau susu soya, adalah salah satu alternatif susu

Hubungi Kami Untuk Dapatkan Penawaran Terbaik

Punya pertanyaan atau ingin melakukan konsultasi lebih lanjut terhadap kebutuhan Anda saat ini? Hubungi kami untuk mendapatkan layanan konsultasi profesional tanpa biaya sekarang juga

× Konsultasi